IS THAT TRUE?

> Hari ini kira-kira pukul tiga seperempat sore, aku pulang dari rumah temenku yang namanya Tumin..
Aku naik bis seperti biasa di pasar..
Tapi ada yang nggak biasa hari ini...
Ceritanya...
Waktu aku duduk di bus bagian belakang , tiba-tiba seorang laki-laki menghampiriku..
Laki-laki itu kurus, agak hitam, matanya merah dan rambutnya edagu..
Tingginya kira-kira 165 senti meter.
Aku sering melihat lak-laki itu sebelumnya, kalau tidak salah ia bertugas mengumpulkan penumpang yang akan naik bus...

Tiba-tiba saja laki-laki itu memegang tanganku…
Yang pertama telapak tanganku yang sebelah kanan dan kemudian berganti yang sebelah kiri..
Ia me ngamati kedua telapak tanganku...
Aku kaget bukn main, tapi aku ngak menolak. Rasanya kurang sopan kalu tiba-tiba aku menarik tanganku dan berusaha melawan. Aku tidak tau mak sud dan tujuan oang tersebut.
Setelah melihat-lihat telapak tananku, laki-laki itu berkata kalau aku mempunya cita-cita yang tinggi (well, kupikir itu ada benarnya juga)
Lalu ia bilang lagi kalau perjalanku m enuju cita-cita ku akan berjalan dengan lancar (aku hanya bis a m engamini yang ini)
Dia juga bilang kalau aku adalah orang yang nggak mudah menyerah…
Tapi kendalanya aku sering sakit perut (yeah, sometimes)..

Lalu aku menatap kedua matanya yang merah..
Berusaha mencari kebenatan di sana..
Tapi yang kulihat hanya dua bola mata yang merah yang juga sedang menatapku juga..

Sebenarnya aku sedikit takut dengan laki-laki itu..
Bayangkan aja tiba-tiba ada lelaki yang memegang dan mengamati kedua telapak tanganmu lalu meramalkan masa depanmu...
Tapi ketakutanku dikalahkan oleh rasa keingintahuanku..
Dengan nada penuh selidik aku bertnaya pada orang itu apakah dia seorang peramal
Laki-laki itu bilang “Tidak.”
Ia brkata kalu ia mempunyai kemampuan melihat masa depan sjak mulai duduk di bangku SMP
Dan sebagian ramalannya tebukti benar...

Dan kemudian 10 detik ia sudah pergi..
Meninggalkanku dengan bepuluh-puluh pertnyaan di kepalku..
Apakah yang ia katakan itu benar?
Apakh ia berbohong tentang semua itu?
Apakah perjalan hidupku akan berjalan seperti yg laki-laki itu katakan?
Aku tidak tahu..

Di agamaku percaya pada yang begituan itu DILARANG…
Sama saja halnya dengan menyekutukan Tuhan..
Tapi apakah aku percaya?
Ya dan tidak…

Ya karena itu dslah ramalan paling bagus yang pernah kudengar..
Tidak karena aku tahu itu dosa..
Aku bingung..
Sulit rasanya menolak sesuatu yang bisa membuatmu senang..

Tapi akhirnya semua kuserahkan pada Allah saja..
Karena hanya Dia yang tahu bagaimana hidupku akan berjlan dan berakhir..
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO